TRUST BANTEN - Perjuangan Megawati Hangestri Pertiwi dan Gia Milana di semifinal play off liga voli putri Korea Selatan telah usai.
Tim Mega dan Gia Daejeon Jungkwanjang Red Sparks harus mengakui keunggulan Kim Yeon Koung dan kolega dari Pink Spiders dengan skor akhir 2-1.
Kini volimania Indonesia bakal menanti kehadiran Mega dan Gia dalam laga eksibisi di Indonesia.
Baca Juga: Kans Ester Nurumi dan Putri Kusuma Wardani di Madrid Spain Master, Tembok Jagoan Thailand Menanti
Red Sparks dijadwalkan akan datang ke Indonesia dan bertandingan dengan Indonesia All Stars di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, 20 April 2024 mendatang.
PBVSI pun telah memilih 14 pemain voli putri Indonesia yang bakal menghadapi Gia, Mega dan kolega dari tim Red Sparks.
PBVSI juga memilih dua libero andalan timnas yang siap menghadapi gempuran spike dari Mega dan Gia yaitu Dita Azizah dan Sania Clarissa Putri.
Baca Juga: Pemkot Tangsel Tambah Kuota Mudik Gratis, Buruan Daftar
Berikut adalah profil dua libero timnas voli putri indonesia yang bakal hadapi Gia dan Mega di indonesia Arena.
Dita Azizah
Ketangguhan istri Farhan Halim ini tidak perlu diragukan lagi dalam mengawal pertahanan timnas voli putri indonesia maupun klub yang dibelanya di Proliga.
Dita adalah langganan timnas voli putri indonesia di berbagai turnamen seperti Sea Games, AVC Challenge Cup, Kualifikasi Olimpiade dan Sea V League.
Baca Juga: Bunyi Klason Telolet Dibatasi, Ketahuan Melanggar Bakal Didenda
Lahir 23 Desember 2000, nama Dita mulai mencuri perhatian pecinta voli Indonesia ketika tampil di Proliga bersama Bandung BJB Tandamata.
Musim 2021/2022 Dita mengukir prestasi dengan Bandung BJB Tandamata saat membawa tim asal Jawa Barat itu juara Proliga.
Musim lalu, Dita juga tampil di final four bersama Jakarta Pertamina Fastron, klub yang kala itu juga dibela Megawati.
Sayang musim lalu, Jakarta Pertamina Fastron harus puas di urutan kedua setelah kalah oleh mantan tim Dita sebelumnya, Bandung BJB Tandamata.
Sania Clarissa Putri
Gadis kelahiran 14 November 2004 muali memikat hati pecinta voli Indonesia ketika menjadi bagian dari Jakarta Elektrik PLN di Proliga 2021.
Sania juga pernah membela Wahana Express Group di Livoli dan membela Gresik Petrokimia di Proliga 2022-2023..
Musim ini Sania dikabarkan bergabung dengan salah satu kontestan Proliga yang telah lebih awal mempersiapkan timnya yaitu Jakarta Popsivo Polwan.
Bersama Dita, Sania diprediksi akan bersaing menjadi libero pilihan utama saat melawan Red Sparks.
Sebagai libero, Sania berkesempatan menghadapi serangan deras Red Sparks yang digawangi oleh Gia, Mega bahkan Park Eun Jin dan Kim Se In.
Itulah profil dua libero tim voli putri Indonesia yang akan menghadapi Red Sparks di Indonesia Arena April mendatang.***