52 Paket Proyek di PUPR Pandeglang Jadi Temuan BPK, Ini Yang Dikatakan Kadis PUPR

- 9 Agustus 2023, 19:18 WIB
Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat
Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat /Dendi Sudrajat/Trust Banten

Trust Banten - 52 paket proyek pembangunan menggunakan dana hibah tahun 2022 di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pandeglang dari Persediaan barang untuk dijual atau diserahkan kepada masyarakat merupakan barang hibah dari belanja modal jalan irigasi dan jaringan serta dari belanja hibah dan bantuan sosial yang sampai dengan 31 Desember 2022, belum ada berita acara serah terima kepada penerima hibah menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Temuan itu disampaikan melalui Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK tahun 2022 dengan jumlah anggaran sebesar Rp14,895 miliar. Hingga batas akhir pengembalian atau penyelesaian temuan tersebut hingga akhir Juli 2023, namun belum semua diselesaikan.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pandeglang Asep Rahmat mengakui adanya temuan BPK RI terhadap pos anggaran belanja hibah tersebut. Dia mengaku, hingga saat ini pihaknya belum melakukan serah terima hasil pembangunan tersebut. "Iya ada temuan, belum kita serahkan. Gampanglah itumah hanya administrasi saja," katanya, pada Rabu 9 Agustus 2023.

Baca Juga: Sekretariat DPRD Pandeglang Bagikan Bendera ke Pengendara

Ditanya mengenai penggunaan dana hibah untuk beberapa ruas jalan milik Kabupaten Pandeglang dan kewenangan pemerintahan desa, Asep mengaku hal tersebut tidak menjadi persoalan, karena hasil pembangunannya akan diberikan kepada pihak terkait.

"Iya enggak masalah, nantikan kita tinggal serah terimakan, untuk hibah jalan memang ada satu temuan di jalan Sabi masjid - Pasir Jaksa, karena jalan Sabi masjid - Pasir Jaksa itu statusnya adalah jalan Kabupaten, oleh karena itu sesuai dengan hasil pemeriksaan BPK, maka harus dilakukan hibah kepada Desa, hibahnya sudah selesai ya, nanti saya Cek dulu ya," katanya.

Asep Rahmat juga mengatakan, di Dinas PUPR Pandeglang ada dua bidang yang menjadi temuan BPK, yaitu bidang Cipta Karya dan bidang bidang Bina marga, sementara di bidang Sumberdaya Air tidak ada temuan.

Baca Juga: Modus Dipacari Hingga Hamil, Seorang Pemuda Ditangkap Unit PPA Polres Pandeglang

"Di Kami ada yang diperiksa, ada tiga bidang ya, Bidang Cipta Karya, Bidang Sumberdaya Air dan Bidang Bina marga, dari tiga Bidang tersebut ada dua bidang yang ada temuan, yaitu bidang Cipta Karya sebesar 119 juta 316 ribu 9 rupiah, sedangkan Bidang Bina marga temuannya 963 juta 180 ribu 349, ini jumlahnya ruas jalannya ada 25, sedangkan untuk Cipta Karya ada 4, sehingga 29 paket pekerjaan yang ada temuan kelebihan pembayaran," ujarnya.

Halaman:

Editor: Dendi Sudrajat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah