Trust Banten - Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar mengaku bersyukur atas capaian pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan III-2023.
Berdasarkan data resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten pada Senin, 6 November 2023 lalu, dibanding dengan triwulan III-2022 (years to years), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Banten tumbuh 4,97 persen.
Besaran PDRB Provinsi Banten atas harga berlaku pada triwulan III-2023 mencapai Rp204,03 triliun. Sementara berdasarkan atas harga konstan 2010, PDRB Provinsi Banten mencapai Rp127,08 triliun.
Baca Juga: Fans JKT48 Ada Kabar Baik, JKT48 Official Store Hadir di Shopee
Capain itu menjadikan pertumbuhan PDRB Provinsi Banten di atas pertumbuhan PDB nasional serta tertinggi di Pulau Jawa.
“Kita dapat informasi, pertumbuhan PDRB Provinsi Banten melampaui pertumbuhan nasional. Ini adalah bagian dari kontribusi komoditi-komoditi yang kita kembangkan itu,” ungkap Al Muktabar usai melepas ekspor daun talas beneng ke Amerika Serikat di Kelurahan Gelam, Cipocokjaya, Kota Serang.
“Retail-retail komoditi yang kita miliki akan kita dorong untuk hilirisasi yang merupakan amanat Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Kita akan menempuh itu. Mudah-mudahan ini makin banyak komoditi-komoditi dan makin banyak pula peta jalan kehidupan kita," sambungnya.
Baca Juga: Kendalikan Inflasi, Pemprov Banten terus Jaga Stabilitas Pangan
Hal senada diungkapkan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, Imaduddin Sahabat. Dikatakanya, per hari ini BPS merilis PDRB Provinsi Banten melampaui nasional dan tertinggi di Pulau Jawa.
“Provinsi Banten tumbuh 4,97 dan nasional tumbuh 4,94. Hal itu menunjukkan di Provinsi Banten alternatif ekspor perlu kita dorong. Selama ini kita berpegang pada ekspor baja dan alas kaki. Produk-produk unggulan harus kita dorong. Ini akan berkontribusi sangat baik bagi Provinsi Banten terhadap pertumbuhan ekonominya,” tambah Imaduddin Sahabat.