Network
Trust Banten - Selama arus mudik dan balik Idul Fitri 2024, lima Pos Pengamanan (Pospam) didirikan Satlantas Polres Pandeglang. Selain itu, Polres pandeglang juga menurunkan 69 personel untuk mengatur arus lalu lintas.
Kasatlantas Polres Pandeglang, AKP Made Hendra Kusumanata mengatakan, 69 personel yang akan dilibatkan itu akan disebar di empat Pospam dan 1 pos pelayanan (Posyan) dalam persiapan arus mudik dan balik lebaran tahun ini.
"Kami juga menurunkan personel di 24 titik Gatur rawan kemacetan yang tersebar di seluruh wilayah Pandeglang," ungka Made Hendra Kusumanata kepada wartawan di ruang kerjanya pada Selasa, 26 Maret 2024.
Baca Juga: BAZNAS RI Siapkan Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar untuk Sudan
Made Hendra Kusumanata menjelaskan, ada beberapa titik rawan kemacetan yang sudah diantisipasi Satlantas Polres Pandeglang, yakni di Jalan simpang Mengger, Cipacung dan simpang Maja. "Jadi ada beberapa titik rawan macet yang tentunya harus kami antisipasi. Di masing-masing itu kami tempatkan perwira sebagai penanggung jawab," jelasnya.
Dia juga menegaskan, pada saat mudik dan balik kendaraan besar sumbu tiga dilarang melintas di wilayah jalur kota Pandeglang, karena hal itu akan mengganggu kendaraan lainnya. Larangan itu juga tertuang dalam Perbup Pandeglang Nomor: 8 Tahun 2007.
Baca Juga: Pemkot Tangerang Fokus Tiga Persoalan di Tahun Anggaran 2025, Apa Saja?
"Untuk Satlantas Polres Pandeglang sendiri sudah melaksanakan monitoring atau pengecekan jalur-jalur, kami sudah mengantisipasin kegiatan tersebut dengan membuat rambu-rambu yang nanti dapat membantu mengarahkan pengendara pada saat mudik lebaran," tuturnya.
Dia menambahkan, pengendara yang berencana untuk mudik ke kampung halaman diimbau untuk mempersiapkan diri dengan baik, dan melakukan pengecekan kendaraan secara menyeluruh. "Hal ini penting agar perjalanan mudik dapat berlangsung dengan nyaman dan aman," tutupnya.***
