Berdasarkan Buku Catatan Snouck Hurgronje, Tokoh Si Kabayan Berasal dari Pandeglang. Benarkah?

- 6 Mei 2024, 13:52 WIB
Ilustrasi tokoh Si Kabayan.
Ilustrasi tokoh Si Kabayan. /Tangkap layar IG @boimbaelah/

Trust Banten - Dalam buku De Atjehers yang ditulis Abdul Gafar (nama samara dari DR. C. Snouck Hurgronje) pada tahun 1894 mengemukakan pendapat tentang cerita rakyat Si Kabayan, yang menurutnya ada di Pandeglang.

Sebagaimana diketahui, Indonesia mempunyai folklor bercorak cerita jenaka yang sangat beragam. Cerita jenaka ini lahir karena kecenderungan manusia yang suka berlebih-lebihan.

Misalnya untuk menceritakan kebodohan manusia, terciptalah tokoh yang bodoh sekali, seperti Pak Pandir. Untuk menceritakan kemujuran manusia muncul pula tokoh yang mujur sekali, yaitu Pak Belalang.

Baca Juga: Rina Dewiyanti: Pemprov Tempatkan Seluruh Pengelolaan RKUD di Bank Banten

Dikutip dari IG @boimbaelah, seterusnya masih ada tokoh yang licik sekali seperti Si Luncai, yang malang sekali seperti Lebai Malang, dan yang lucu sekali seperti Abu Nawas dan sebagainya. Cerita jenaka ini sebenarnya adalah bagian dari sastra dunia. Di dalam sastra Jerman dan Belanda, terkenal tokoh yang diberi nama Uilenspiegel, yaitu Uil (burung hantu) dan Spiegel (cermin).

Dalam sastra Arab-Turki, ia Bernama Jaha atau Khoja Nasreddin dan dalam sastra Arab Parsi, Abu Nawas. Dalam sastra Nusantara, orang Batak yang paling banyak mengenal tokoh-tokoh jenaka, di antaranya Ama ni Pandir, Si Lahap, Si Bilolang dan Si Jonaha atau Jonaka.

Yang menarik dari buku ini, DR. C. Snouck Hurgronje membahas cerita Si Kabayan dalam beberapa halaman di bukunya. Statemennya yang menyatakan, Kabajan's graf wijst men te Pandeglang en op andere plaatsen in Banten, gewoonlijk onder limoes boomen aan; (Makam Kabajan terletak di Pandeglang dan tempat lain di Banten, biasanya di bawah pohon jeruk).

Baca Juga: Try Out Pemain Asing Liga Voli Putri Korea Dimulai, Siapa Tandem Megawati Hangestri Pertiwi?

Lantas apakah ini bisa menjadi jawaban atas pertanyaan kenapa ada nama tempat di Pandeglang dengan nama Kabayan (sekarang menjadi salah satu nama kelurahan di Kecamatan Pandeglang). Pendapat C Snouck Hurgronje sebagai seorang profesor di Universitas Leiden dan menjadi penasehat resmi pemerintah Belanda untuk urusan kolonial, tentunya dalam mengeluarkan statement atas dasar riset dan penelitian.

Halaman:

Editor: Rukman Nurhalim Mamora


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah