Network
Trust Banten - Dari 28 Kecamatan di kabupaten Tangerang , kecamatan Balaraja paling rendah angka stunting.
Hal tersebut terungkap saat Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kecamatan Balaraja pada Selasa, 28 Mei 2024.
Pj Bupati Tangerang Andi Ony mengatakan kehadirannya dalam acara tersebut ingin melihat dan mengetahui secara langsung penanganan stunting, khusuanya di wilayah Kecamatan Balaraja.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Pemprov Banten Antisipasi Kenaikan Harga 20 Komoditas Pangan
"Pertemuan hari ini di Kecamatan Balaraja, saya ingin memonitoring dan juga evaluasi secara langsung, berdialog bersama para stakeholder terkait serta mencari sekaligus solusinya yang dijumpai di lapangan," katanya.
Menurutnya, Kecamatan Balaraja termasuk dalam kategori terendah kecamatan untuk angka stuntingnya. Untuk itu, dia ingin memastikan memastikan langkah-langkah apa saja yang sudah dilakukan oleh Kecamatan Balaraja dan bagaimana mengatasi setiap kendala yang dijumpai
"Kita ambil pelajaran di sini untuk bisa diterapkan di 28 kecamatan yang lainnya, dan apa yang dilakukan nantinya bisa menjadi pilot project untuk kecamatan lainnya," ujar Andi Ony.
Baca Juga: Kejati Banten Bangun Lapangan Tennis Indoor Berstandar Olimpiade
Pj Bupati menerangkan, ada delapan langkah dalam mengatasi stunting, salah satunya adalah aksi rembug stunting. Dalam rembug stunting ini usul, saran, masukan dan keluhan dari berbagai pihak bisa dihimpun dan didengar bersama sebagai bahan acuan untuk menentukan keputusan yang cepat dan tepat sasaran.
