Mengenal Hatong, Alat Musik Tiup Khas Masyarakat Pandeglang

- 7 Juni 2024, 19:51 WIB
Hatong, salah satu alat musik tiup.
Hatong, salah satu alat musik tiup. /Tangkap layar IG @boimbaelah/

Trust Banten - Hatong yang sering dipergunakan masyarakat di sekitar Gunung Pulosari, Kabupaten Pandeglang terbuat dari tanduk kerbau. Hatong itu diperunakan warga disaat mereka berburu babi hutan di sekitar gunung ini.

Dari buku Music in Java yang disusun J Kunts tahun 1949, terdapat jenis Hatong berbeda dari Pulosari. Bagaimana bentuk dan cara memainkannya, berikut ini adalah petikan dari buku tersebut seperti dikutip dari IG @boimbaelah.

Di wilayah Kabupaten Pandeglang, Banten masyarakat mengenal dan mempunyai tiga jenis Hatong berbeda yang biasa digunakan disaat mereka berburu. Hatong ini terbuat dari bambu tepus, yang biasa digunakan saat melakukan perburuan.

Baca Juga: Green Financing, Cara Mudah Miliki Properti di NavaPark dengan DP dan KPR Nol Persen

Ada tiga bentuk Hatong yang biasa digunakan. Ada yang terbuat dari satu buluh bambu diberi nama Hatong Ijen, atau Hatong Honghong. Hatong jenis ini biasanya digunakan oleh orang yang akan menunjukan arah perburuan. Dua jenis lainnya, yaitu Hatong Sekaran dengan dua buluh bambu dan Hatong Pangajak yang terdiri dari tiga buluh bambu, yang biasanya ditiup sendiri oleh para pemburu.

Di luar wilayah Sunda, bambu yang digunakan sebagai alat musik Hatong seperti ini sudah jarang ditemukan. Sejauh yang diketahui, tempat-tempat lain yang pernah menggunakan alat sejenis ini dapat ditemukan di Flores, Timor dan di bagian timur pegunungan tengah dan pantai selatan New Guinea.

Instrumen ini diduga berasal dari Asia Tengah, yang telah menyebar ke sebagian Austronesia dan Amerika Selatan selama periode Han (206 SM-220 M) sebagai akibat dari migrasi atau lalu lintas komersial. Kemungkinan kata Hatong berasal dari
Cina, sebuah nama terompet yang biasa digunakan saat pemakaman.

Baca Juga: Jual Beli Kursi PPDB Masih Terjadi, Modusnya dari Sertifikat Prestasi hingga Manipulasi KK

Alat musik lain yang disebut Hatong, ada pula yang disebut Hatong Manuk, yang bentuknya menyerupai seruling dengan celah bambu yang pendek. Di Jerman alat ini disebut Kernspaltflöte atau ada pula yang menyebutnya seruling cincin, yang di Jerman disebut Bandflöte. Kedua alat ini digunakan sebagai alat untuk memanggil burung.

Halaman:

Editor: Rukman Nurhalim Mamora


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah